Advertisement

Review Asus Zenfone 5, Lebih Premium dengan Lensa Lebar

Dhiany Nadya Utami
Selasa, 10 Juli 2018 - 10:00 WIB
Galih Eko Kurniawan
Review Asus Zenfone 5, Lebih Premium dengan Lensa Lebar Asus Zenfone 5 dengan desain layar penuh berponi - Asus.com

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA—Asus Zenfone 5 cuma butuh waktu sebentar untuk bergabung dengan pasukan “ponsel ghaib” alias telepon seluler yang banyak dicari tetapi sulit ditemukan di mana-mana.

Menurut pihak Asus, permintaan pasar yang begitu membeludak dari masyarakat membuat Asus kewalahan untuk memenuhinya. Jaringan Informasi Bisnis Indonesia berkesempatan untuk menjajal ponsel satu ini untuk mengetahui apa saja sih kelebihannya sehingga jadi barang buruan.

Advertisement

Zenfone 5 memiliki bodi yang terasa kokoh dan nyaman dipegang meski secara desain tampilan Zenfone 5 sesungguhnya tak terlalu istimewa.

Mengikuti tren arus utama, Zenfone 5 mengusung tampilan layar penuh 6,2 inci dan tak lupa memakai poni atau notch sebagai tempat kamera depan, sensor, serta pengeras suara bernaung.

Pun, tampilan belakangnya boleh dibilang serupa dengan ponsel-ponsel arus utama dengan posisi pemindai jari di tengah atas dan kamera yang disusun vertikal di pojok kiri atas.

Sedikit pembeda adalah material kaca yang digunakan untuk bodi ponsel yang membuatnya terasa elegan. Selain itu ada pula efek kilau khas Asus yang menambah kesan premium bagi Zenfone 5.

Untuk pengalaman visual Zenfone 5 memiliki layar berteknologi IPS Full HD+ dengan resolusi 2.246 x 1.080 piksel. Asus juga menyematkan teknologi AI yang membuat layar dapat menyesuaikan diri dengan kondisi di sekitarnya, misalnya saat digunakan di bawah matahari layarnya otomatis semakin terang dan saat digunakan dalam kondisi redup akan ikut meredup sehingga pandangan terhadap layar terasa nyaman.

Beralih ke dalaman, Zenfone 5 dibekali prosesor yang serupa dengan saudaranya Zenfone Max Pro M1 yakni Qualcomm Snapdragon 636 yang dipasangkan dengan RAM 4 GB dan kapasitas memori 64 GB. Dengan spesifikasi tersebut seharusnya performa ponsel ini tak kalah dengan Zenfone Max Pro M1.

Sementara untuk sistem operasi Zenfone 5 mengusung Android Oreo 8.1 yang dipadukan dengan ZenUI 5.0. Untuk penggunaan sehari-hari Zenfone 5 terasa nyaman dan cukup responsif.

Saat digunakan untuk bermain gim yang cukup berat misalnya Player Unknown’s Battleground (PUBG) permaianan cukup lancar meski terasa agak berat saat disetel pada pengaturan grafis tinggi.

Baterainya juga terasa cukup awet  meski Zenfone 5 hanya dibekali daya sebesar 3.300 mAh, jauh dibandingkan dengan Zenfone Max Pro M1 yang mengusung baterai 5.000 mAh. Saat memainkan PUBG selama lebih kurang 1 jam, baterai Zenfone 5 hanya berkurang sekitar 17%.

Pun, saat digunakan untuk pemakaian normal sehari-hari, baterainya sanggup bertahan dari pagi hingga malam tanpa perlu mengisi ulang daya.

Untuk pengisian daya Zenfone 5 dibekali teknologi Quick Charge 4.0 yang membuat waktu pengisian daya terbilang cepat, contohnya saat baterai di-charge dalam kondisi 10% hanya membutuhkan waktu sekitar 2 jam untuk mencapai 100%.

Lebih Cerdas

Lalu apa yang menjadikan Zenfone 5 ini lebih istimewa (dan lebih mahal) dari Zenfone Max Pro M1 yang memiliki spesifikasi tak jauh berbeda?

Salah satu kelebihan Zenfone 5 adalah dari sisi kamera. Asus Zenfone 5 memiliki kamera ganda di bagian belakang. Masing-masing beresolusi 12 MP dan 8 MP dengan konfigurasi lensa lebar.

Kamera utama 12 MP juga mengusung bukaan aperture hingga f/1.8 sehingga dapat menangkap gambar dengan baik meski kondisi cahaya minim, sedangkan kamera kedua yang beresolusi 8 MP lebih berguna untuk pengambilan foto bokeh.

Hasil fotonya istimewa untuk kamera ponsel kelas midrange. Detail foto serta warna yang dihasilkan memuaskan apalagi untuk foto luar ruang.

Teknologi AI juga hadir di sektor kamera. AI membuat kamera Zenfone 5 mampu mendeteksi objek yang difoto dan otomatis menyesuaikan pengaturan kamera sesuai objek tersebut. Misalnya, saat membidik bunga maka kamera akan langsung mengubah modenya menjadi mode bunga (ditunjukkan dengan ikon pada kanan bawah) yang mengutamakan ketajaman warna, jika memotret hewan maka mode hewan langsung aktif, dan belasan mode lainnya.

Adapun untuk swafoto Zenfone 5 mengandalkan kamera 8 MP dengan bukaan f/2.0 yang dilengkapi lampu kilat LED plus sudut lebar sehingga kita bisa melakukan wefie dengan lebih banyak orang.

Seperti ponsel masa kini pada umumnya, kamera depan Zenfone 5 juga dilengkapi fitur Potrait yang membuat swafoto bisa bokeh layaknya menggunakan kamera belakang. Sayangnya, menurut Bisnis efek bokeh pada kamera depan ini terasa agak berlebihan sehingga foto tampak tak natural.

Fitur berbau AI terbaru yang disematkan Asus pada Zenfone 5 adalah AI Boost. Saat diaktifkan fitur ini akan memaksimalkan kinerja ponsel pada performa terbaiknya, tetapi dampaknya baterai akan lebih boros.

Untuk ponsel seharga Rp4 jutaan, rasanya Zenfone 5 layak dipilih dibandingkan ponsel lain di kelas yang sama. Bodi yang elegan dan kokoh serta performa ponsel yang memuaskan untuk menunjang kebutuhan sehari-hari ditambah kemudahan dari teknologi AI-nya membuat Zenfone 5 bisa dengan mudah memenangkan persaingan. Asalkan, mudah ditemukan di pasaran, alias tidak ghaib.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Bisnis Indonesia

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Lulusan Pertanahan Disebut AHY Harus Tahu Perkembangan Teknologi

Sleman
| Kamis, 25 April 2024, 20:37 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement