Advertisement

Promo Desember

Microsoft Kurangi Tenaga Kerja, Ini Penyebabnya

Newswire
Minggu, 19 Juli 2020 - 10:57 WIB
Sunartono
Microsoft Kurangi Tenaga Kerja, Ini Penyebabnya Microsoft - The Verge

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA--Microsoft memangkas tenaga kerjanya di seluruh tim dan wilayah, memasuki tahun fiskal baru mulai 1 Juli.

Raksasa perangkat lunak yang berbasis di Washington tersebut menolak untuk menguraikan posisi yang telah dihilangkan, jumlah atau lokasi tenaga kerja yang terdampak, dikutip dari Reuters, Minggu.

Advertisement

Business Insider sebelumnya melaporkan bahwa Microsoft memangkas kurang dari 1.000 karyawan di seluruh bisnisnya pekan ini.

BACA JUGA : Layanan Konferensi Video Microsoft Teams Kini Bisa 

Microsoft memangkas posisi di portal berita online MSN.com, karena bergeser menggunakan algoritma bertenaga kecerdasan buatan (AI), menurut laporan tersebut, yang menambahkan bahwa posisi di divisi cloud Microsoft Azure juga dipangkas.

Akhir bulan lalu, Microsoft mengatakan akan menutup toko ritelnya dan mengambil biaya penurunan nilai aset sebelum pajak sebesar 450 juta dolar AS di tengah pandemi COVID-19 yang sedang berlangsung.

Juru bicara Microsoft mengatakan hal biasa bagi perusahaan untuk mengevaluasi kembali bisnisnya ketika memasuki tahun fiskal baru. Pada 2017, Microsoft memangkas ribuan karyawan dalam waktu bersamaan, saat perusahaan tersebut melakukan reorganisasi yang berdampak pada tim penjualan dan pemasarannya.

Akhir April, hasil kuartal ketiga Microsoft mengalahkan penjualan Wall Street dan ekspektasi laba, didukung oleh permintaan tajam untuk platform konferensi video Teams dan layanan game Xbox menyusul kebijakan bekerja dari rumah karena pandemi.

Pendapatan Microsoft naik 15 persen menjadi 35,02 miliar dolar AS di kuartal ketiga, sementara laba bersih naik menjadi 10,75 miliar dolar AS atau 1,40 dolar AS per saham.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Puncak Dies Natalis Ke-69 Sanata Dharma: Menguatkan Komitmen Bersama Merawat Semesta

Sleman
| Minggu, 22 Desember 2024, 12:47 WIB

Advertisement

alt

Mulai 1 Januari 2025 Semua Jalur Pendakian Gunung Rinjani Ditutup

Wisata
| Sabtu, 21 Desember 2024, 10:57 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement